Mencipta lagu

Seperti apa proses membuat lagu yang baik? Bagaimana awal menciptakan sebuah lagu? Apakah membuat musiknya lebih dulu atau diawali dengan menulis liriknya?

Stevie Wonder seringkali mencipta lagu dengan memainkan instrumen musik sebagai awal. Ia bisa mulai dengan keyboard atau gitar akustik, bahkan juga dengan drum.

Dalam perbincangannya dengan Janelle Monae dalam suatu acara, Stevie menceritakan ketika ia membuat lagu “Superstition”, ia menyanyikan melodi untuk lagu itu ketika ia memainkan drum, baru kemudian membuat liriknya.

David Bowie menjelaskan metodenya ketika membuat lagu. Awalnya, ia menulis satu atau dua paragraf yang menggambarkan beberapa subjek yang berbeda. Ini seperti membuat semacam daftar 'bahan-bahan cerita'. Lalu ia memotong kalimat menjadi empat atau lima bagian kata; mencampur antarkata dan menghubungkan kembali kata-kata tersebut satu sama lain.

Dengan cara tersebut, David mendapatkan hasil kombinasi ide yang cukup menarik. Ia dapat menggunakan hasil seperti apa adanya atau menjadikan hasil tersebut untuk menulis seluruh bagian lagu menjadi baru sama sekali.

Bob Dylan lebih banyak menciptakan lagu yang dimulai dengan membuat lirik lebih dulu. Dalam wawancaranya dengan Paul Zollo (SongTalk), ia mengatakan bahwa ada dua jenis gagasan di pikiran Anda: ada gagasan baik dan gagasan jahat. Keduanya datang melalui pikiran Anda. Ketika gagasan-gagasan itu datang di pikiran Anda, sebagai penulis lagu Anda harus bisa memilah-milah gagasan-gagasan itu. Temukan sesuatu yang bermakna.

Dalam proses menulis lagu-lagunya, Bob menganggap lingkungan sangatlah penting. Lingkungan dapat mengeluarkan sesuatu dalam diri Bob yang ingin ia bawa keluar. Baginya, proses interaksi antara dirinya dan lingkungan itu adalah hal yang kontemplatif dan reflektif.

Dalam sebuah diskusi bersama Lily Cole dan sejumlah musisi, Paul McCartney menceritakan kalau dirinya menciptakan sekitar tiga ratus lagu bersama John Lennon. Paul menyampaikan bahwa dalam proses pembuatan lagu, ia dan John kolaboratif, kadang Paul menulis lirik dan John yang membuat musik, begitu pula sebaliknya.

Lily bertanya, manakah yang pertama kali muncul, apakah lirik atau musik? Paul merespon:

“It depends. Most of the time, if you’re lucky, they come together. You just sit down and start…You start blocking stuff out with sounds — I do anyway — and eventually, you hear a little phrase that’s starting to work, and then you follow that trail.”

Untuk bisa menciptakan lagu, Anda memang tak harus tahu teori musik. Namun, bila Anda memahami teori musik, itu akan sangat membantu misalnya untuk mencari kombinasi akord nada guna membuat melodi.

Bila mulai dari lirik, buat tiga sampai lima baris kalimat. Bila mulai dari musik, temukan tiga sampai lima akord nada. Mulailah mencipta lagu dari dasar-dasar sederhana, lalu tambahkan elemen lainnya setelahnya.

Sumber:

Stevie Wonder Says “Songwriting Can’t Be Rushed” in ASCAP Expo Keynote Speech.

Songwriting Tips: Try David Bowie’s ‘cut-up’ method of writing lyrics; Cut up techinque- David Bowie.

Bob Dylan: The Song Talk Interview.

The Paul McCartney secrets of songwriting.

The 100 Greatest Songwriters of All Time | Rolling Stone.